Bupati Bungo Sampaikan Kejadian – Kejadian Di Kabupaten Bungo Bersama Gubernur Jambi Melalui Vidcom

FaktaBungo- tadi kita melakukan video komplain dengan Bapak Gubernur beserta seluruh jajaran pemerintah provinsi, kakanwil Kementerian Agama, dan Bupati, walikota.

Halal bihalal pemerintah Provinsi Jambi dan diikuti oleh 11 kepala daerah kabupaten kota didalam provinsi Jambi.

Bacaan Lainnya

Bupati Bungo H.Mashuri.SP.ME menyampaikam didalam video conference nya bersama Gubernur didalam halal bihalal.

“Dirinya menyampaikan perkembangan-perkembangan dan kejadian-kejadian terkini yang ada di Kabupaten Bungo salah satu yang kami laporkan dengan pak gubernur tadi adalah kejadian beberapa waktu yang lalu di 2 desa yang bertikai  itu sudah selesai,”Ujar Bupati Bungo.Kamis (28/05).

Dalam beberapa waktu ke depan yang salah akan dilakukan duduk makan nasi putih kuah kuning,dan semanis seasam.

“Kita sekarang menunggu dimana tempat akan ditentukan perdamaian baik di desa Lubuk Landai maupun di desa Candi atau bisa juga di adakan di Balai adat kita,”Kata Bupati.

Kedua yang kami sampaikan dengan Bapak Gubernur tadi adalah masalah penambang emas tanpa izin dengan menggunakan alat berat excavator ini di dua Kecamatan Kecamatan Pelepat, dan Kecamatan limbur Lubuk mengkuang, dan juga sudah terjadi persoalan-persoalan penusukan aparat kita.

“Tentu kami juga sampaikan titik tempat excavator alat berat itu berada terindikasi di hutan produksi dan hutan tanaman industri milik PT kaltriman,”Ucap Bupati Bungo.

Pihaknya nya juga sudah menyampaikan ke Pak Gubernur lokasi itu berada di hutan produksi, biasanya hutan itu diawasi oleh Polisi Hutan (Polhut), kemudian hutan tanaman industri diawasi atau ditempati oleh karyawan karyawan dari perusahaan yang memiliki izin hutan tanaman industri.

“Tentu ini patut kita duga bahwa bagaimana cara masuk alat-alat berat ini ke hutan produksi dan hutan tanaman industri, tentu seharusnya yang memilikinya ini juga menjadi perhatian kita bersama,”katanya.

ini memang ini tidak bisa dari pemerintah Kabupaten Bungo saja yang menangani, harus ada pihak dinas provinsi dalam menanggapi permasalahan ini.

“Kita berharap aktor aktor intelektual yang menjadi pemodal pemodal penambang ini berharap Ke depannya jangan melakukan lagi,”papar Bupati.

Bagi alat-alat yang masih ada di dalam silakan keluar Jangan menambah lagi dan kita juga minta kepada seluruh pemilik alat berat yang memiliki kewenangan kewenangan untuk memang sama-sama kita menindak pelaku pelaku penambang tanpa izin dengan menggunakan alat berat.

 

Reporter : W1

 

 

Pos terkait