FAKTABUNGO.COM – Diduga salah satu oknum pejabat eselon IV memainkan harga proyek bedah rumah, memainkan harga yang dimaksud adalah harga kayu yang ia beli di salah satu toko bangunan yang ada di simpang tanah tumbuh sangat berbeda dengan kualitas yang masyarakat yang terima program bedah rumah.
Hal ini langsung dikatakan oleh salah satu tokoh masyarakat kabupaten Bungo yang ia tidak mau disebut namanya oleh media online faktabungo.com
Ia mengatakan bahwa Sitorus sebagai kasi perumahan di dinas perumahan dan permukiman kabupaten Bungo ia diduga adanya intimidasi dan pengarahan toko sebagai penyedia bahan bangunan untuk program bedah rumah.
Dikatakannya lagi ” yang mana bahan Torus pesan untuk program bedah rumah melalui anggaran APBN, bukan dana dari daerah.artinya ini sitorus memesan barang yang tidak sesuai dengan anggaran APBN yang ia terima.” Kata tokoh masyarakat.
Yang lebih hebatnya lagi bukan di 1 toko saja yang ia belikan barang, ada 2 toko yang ia belikan barang untuk bedah rumah tetapi hanya 1 orang saja yang mensuplai bahan tersebut.
” Kalau barang sesuai dengan apa yang ia beli seperti konsen pintu dan sebagainya dengan kualitas barang tersebut kelas 2, tiba Sitorus pesan malah di kasih dengan barang kelas 3 barang yang lebih murah dibandingkan dengan barang yang dia belikan yang semestinya kualitas yang cukup baik,”Ucapnya.