FAKTABUNGO.COM – Bupati Bungo, menghadiri undangan silaturahmi dan sosialisasi Bahaya Penyalahgunaan Narkoba dengan Pengurus Penyuluh Agama Islam se Kabupaten Bungo.
Sosialisasi tersebut bertempat, di Wisma Ali Sudin Rumah Dinas Bupati Bungo, turut hadir Wakil Bupati Bungo, kepala OPD, Kabag, Kemenag Bungo,Kamis (24/09).
Dalam kesempatan tersebut Ketua Penyuluh Agama Islam kabupaten Bungo Sulaiman menyampaikan, ribuan terima lasih kepada Bapak Bupati yang telah hadir dalam kesibukannya untuk hadir memenuhi undangan kami ini.
“Kami dari Penyuluh Agama Islam siap mendukung dan mensosialisasikan program pemerintah Kabupaten Bungo di semua bidang, terutama kami siap juga mnsosialisasikan bahaya bagi penyalahgunaan narkoba di tengah-tengah masyarakat,”Ujarnya.
Penyuluh agama islam selalu mendoakan apa saja program Pak Bupati sukses selalu.
Sementara itu dalam sambutannya Kemenag Bungo H. Muhammad Iqbal menyampaikan kedepan penyuluh agama islam semuanya akan siap menandatangani MOU kerja sama BNK Kabupaten Bungo.
Karena takutnya nanti generasi penerus muda Kabupaten Bungo tercandu terhadap narkoba.
“Mari kita semua penyuluh selalu mendukung program pemerintah Bungo dan bekerjalah dengan sebaik-baiknya serta dengan hati yang ikhlas,”Katanya.
Selanjutnya Bupati Bungo H.Mashuri.SP.ME dalam sambutannya tentang narkoba kini sangat menghawatirkan, mari kita bersama- memerangi narkoba.
“Generasi kita kedepan ini harus menjadi generasi yang bebas narkoba, tentunya mereka inilah aset bangsa kita terutama di Kabupaten Bungo kedepannya,”Ujar Bupati Mashuri.
Tentunya untuk mencapai hal tersebut kita harus mempunyai peran serta kita dalam memerangi narkoba.
“Berkat Peran serta penyuluh agama islam ini yang bersentuhan langsung dengan masyarakat di setiap dusun,”Katanya.
Untuk diketahui bahwa Narkoba di provinsi urutan ke 4 se indonesia dan kabupaten Bungo saat ini mengalami penurunan terbanyak mengkonsumsi narkoba, yang mana sebelumnya Kabupaten Bungo urutan ke 2 setelah Provinsi Jambi dalam 11 Kabupaten Kota.
“Salah satu caranya mari kita tingkatkan masukkan anak kita dan pendidikan agama, dan pemerintah Kabupaten Bungo mempunyai program dalam keagamaan, Jumling dan Basuh (Berjamaah Subuh),”tandasnya.
Untuk Madin sendiri pihak pemerintah Kabupaten Bungo sudah menganggarkan Rp.15.000.000/ Tahun untuk semua MADIN dalam Kabupaten Bungo.
“Bupati meminta Mari kita semua penyuluh Agama Islam mensosialisasikan Protokol Kesehatan Covid 19 di tengah masyarakat.(**).
