FaktaDhamasraya – Lebaran pertama Satu Orang diduga Pasien Dalam Pengawasan (PDP) Meninggal dunia di Ruangan Isolasi Covid 19 RSUD Sungai Dareh, Minggu (24/05), sore kemarin.
Dan Satu orang pelajar santri Tambaro Magetan Jawa Timur asal kabupaten Dharmasraya postif covid 19 hasil tes swab yang di keluarkan dari labor kesehatan Unand Padang.
Dengan adanya Satu Orang diduga Pasien Dalam Pangawasan (PDP) Meninggal dunia dan seorang pelajar asal kabupaten Dharmasraya po6stif covid 19, di benarkan oleh, Juru Bicara Penanganan COVID-19 Kabupaten Dharmasraya, Sumatera Barat ,dr Rahmadian saat di temui awak media, mengatakan memang benar sore kemarin, tepatnya saat lebaran pertama seorang Pasien Dalam Pangawasan (PDP) Meninggal dunia di Ruangan Isolasi Covid 19 RSUD Sungai Dareh.
“Pasien ini berinisial MS umur 26 tahun beralamat di daerah Bukit mendawa,Nagari Sikabau,kecamatan Pulau Punjung,kabupaten Dharmasraya,”Ujarnya.
Informasi yang kami terima pasien awalnya mengalami demam tadi nya di rawat di salah satu klinik kesehatan,karena mengalami keluhan sesak nafas, batuk,kemudian siang kemarin di rujuk ke IGD RSUD Sungai Dareh,untuk di lakukan pemeriksaan secara mendalam oleh tim medis dalam perawatan di rungan isolasi covid 19.
Pasien ini telah di ambil tes swab hasilnya sudah keluar menjelang Maghrib kemarin, bahwa pasien tersebut telah meninggal dunia.
“Hingga malam kemarin pesien tersebut telah di antarkan ke daerah Bukit Mendawa untuk di lakukan pemakaman jenazah.,”Katanya lagi.
Sesuai dengan Standar Operasional Prosedur (SOP) COVID 19,dan apa lagi kabupaten Dharmasraya dalam zona merah covid 19.
“Di tambahkan dr. Rahmadian ada penambahan satu orang positif,covid 19 untuk kabupaten Dharmasraya seorang pelajar santri Tambaro Magetan Jawa Timur asal kabupaten Dharmasraya inisal ZMA (19thn) Pelajar,alamat pulau punjung hasil tes swabnya tadi pagi positif,”Ungkapnya.
Untuk Penanganan Corona Virus di Dharmasraya sampai saat ini Positif sebanyak 20 Orang dan telah dinyatakan sebanyak 11 orang sembuh.
“Kami berharap dan mengimbau kepada masyarakat mari kita jujur terbuka informasi dalam memberikan keterangan kepada tim medis,saat melakukan pemeriksaan dan mari kita patuhi protokol kesehatan,yaitu jaga jarak dan menggunakan masker saat berada di luar rumah,untuk memutus mata rantai covid 19 tegas Juru Bicara Penanganan COVID-19 Kabupaten Dharmasraya, dr Rahmadian.(***)